Kondisi ekonomi dunia membaik, kondisi perbankan berangsur pulih. Besarnya dana masyarakat di bank yang mencapai lebih dari 2 ribu triliun salah satu buktinya. Nasabah tidak lagi menyimpan dana mereka di bank. Di penghujung tahun 2009 lalu, Lembaga Riset dan Konsultan MarkPlus Inc telah melakukan survey mengenai loyalitas nasabah bank di dalam negeri. Berikut 10 bank dengan loyalitas nasabah terbesar : 10. PANIN BANK (75,0%) Didirikan pada tahun 1971, pada tahun 1982 PANIN BANK adalah bank pertama yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan luput dari krisis ekonomi 1998. Asetnya lebih dari Rp 73 triliun pada kuartel ke-3 2008 lalu. Dana pihak ketiga meningkat dari 23,4 % menjadi Rp 53,5 triliun menjadikan PANIN BANK menjadi salah satu bank terbesar di Indonesia. PANIN BANK unggul dalam layanan internet banking dan SMS banking. 9. Hongkong and Shanghai Banking Corporation (HSBC) (75,2%) HSBC telah lama hadir, HSBC membuka kantornya yang pertama di Batavia pada tahun 1884. HSBC adalah salah satu perbankan modern di Asia. HSBC Indonesia menawarkan layanan perbankan dan keuangan dengan jangkauan yang luas. Pada awal tahun 2009, HSBC telah melayani nasabahnya melalui 113 kantor yang tersebar di seluruh Asia. 8. Bank International Indonesia (BII) (75,5%) BII adalah salah satu bank terbesar di Indonesia dengan jaringan Internasional. Memiliki 250 cabang dan 725 ATM BII di seluruh Indonesia dan 20.000 ATM yang tergabung dalam jaringan terkoneksi. Asetnya lebih dari Rp 54 triliun dengan total dana pihak ketiga diperkirakan lebih dari Rp 43 triliun. Bank yang didirikan pada tanggal 15 Mei 1959 ini telah tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan aktif di sektor UKM, komersial, konsumen dan korporasi dengan berbagai varian layanan. Pada tanggal 30 September 2008 MayBank, Bank terbesar di Malaysia mengakui akuisisi penuh BII dengan saham mayoritas. Berbagai prestasi pernah diterima BII diantaranya sebagai salah satu bank dengan layanan terbaik di Indonesia. 7. CITIBANK (75,8%) CITIBANK begitu dikenal dengan produk kartu kreditnya. Bank ini sesungguhnya memiliki produk-produk inovatif dan lengkap seperti tabungan tradisional, asuransi, dan reksadana. Bank yang awalnya didirikan sebagai bank kota NewYork ini memberikan solusi keuangan yang terintegrasi yang memanfaatkan keahlian dan jaringan Internasional. CITIBANK adalah bank pertama yang memperkenalkan ATM di tahun 1970an dalam rangka pengurangan tenaga teller manusia dan akses 24 jam. Saat ini nasabah CITIBANK dengan leluasa dapat menggunakan 11.000 jaringan ATM di seluruh Indonesia. Sejak tahun 1989 CITIBANK merupakan pelopor bisnis kartu kredit di Indonesia dengan selalu menghadirkan inovasi dan program-programmenarik bagi para nasabahnya. 6. UOB BUANA (76,0%) Tahun 1956 adalah awal berdirinya UOB BUANA dengan nama PT BANK BUANA INDONESIA. Sejak tahun 2004, UOB International United sebuah grup perbankan yang berbasis di Singapura menjadi pemegang saham terbesar kedua di PT BANK BUANA INDONESIA. Sejak awal berdiri, UOB BUANA memfokuskan pelayanan kepada nasabah yang merupakan pedagang eceran, distributor dan perindrustian dengan skala usaha kecil - menengah. Aset Bank UOB BUANA saat ini mencapai Rp 22 triliun dengan dana pihak ketiga mencapai Rp 16,5 triliun. 5. OCBC NISP (76,3%) NISP adalah sebuah bank swasta di Indonesia yang didirikan tanggal 4 April 1941 di Bandung. Sejak 16 Oktober 2008, Bank NISP berganti nama dan logo menjadi BANK OCBC NISP seiring masuknya Overseas Chinese Banking Corporation atau OCBC, sebuah penyedia jasa asuransi terbesar di Singapura dan Asia sebagai pemilik saham Bank NISP. Keluar dari krisis ekonomi tahun 1998, asetnya meningkat tajam dari Rp 2,7 triliun menjadi Rp 32 triliun 12 tahun kemudian. Dana pihak ketiga saat ini mencapai Rp 26 triliun. 4. BNI 46 (77%) BNI adalah bank pertama yang didirikan dan dimiliki oleh Pemerintah Indonesia pada tahun 1946. Sempat dikenal dengan nama BNI 46 dan tahun 1988 menjadi Bank BNI. Pada tahun 2004 identitas Bank BNI menjadi BNI dengan logo bergambar tahun pendiriannya. Total asetnya lebih dari Rp 200 triliun. Dana pihak ketiga tercatat lebih dari Rp 163 triliun. Rp 52 triliun merupakan tabungan masyarakat. 3. Bank Rakyat Indonesia (BRI) (77,3%) 2. BANK MANDIRI (77,6%) Lahir dari program rekstrukturisasi perbankan akibat krisis ekonomi 1998, Bank Mandiri merupakan peleburan dari 4 bank yaitu Bank Bumi Daya, Bank Dagang Negara, Bank Exim dan BAPINDO pada tahun 1999. Seakan tidak mau kalah dengan Bank swasta yang berkembang pesat, Bank Mandiri dengan cepat beradaptasi menjadi bank modern. Total asetnya mencapai Rp 344 triliun merupakan bank dengan aset terbesar di Tanah Air. 1. Bank Central Asia (BCA) (78,1%)
No comments:
Post a Comment